BANDUNG, KOMPAS.TV - Kepala Badan Gizi Nasional, Dadan Hindayana, mengecek langsung kondisi ratusan pelajar korban keracunan Makan Bergizi Gratis atau MBG di Kecamatan Cipongkor, Kabupaten Bandung Barat. <br /> <br />Usai meninjau beberapa lokasi tempat siswa dirawat akibat keracunan MBG, Dadan menyebut salah satu Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi di Cipongkor kewalahan untuk mensuplai makanan ke beberapa sekolah dalam jumlah besar. <br /> <br />Akibat peristiwa ini, Bupati Bandung Barat, Ritchie Ismail, menetapkan status Kejadian Luar Biasa atau KLB. <br /> <br />Ritchie Ismail, yang akrab disapa Jeje, mengatakan penetapan KLB dilakukan agar penanganan bisa lebih cepat dan menyeluruh. <br /> <br />Hingga Selasa sore, sebanyak 393 siswa di Bandung Barat dilaporkan keracunan, diduga setelah menyantap MBG. <br /> <br />Mereka berasal dari jenjang PAUD hingga SMA dan SMK di Kecamatan Cipongkor. <br /> <br />Para korban keracunan dirawat di tiga lokasi kesehatan, meliputi UGD PONED Puskesmas Cipongkor, GOR kantor Kecamatan Cipongkor, serta bidan desa Sirnagalih. Sebagian lainnya dirujuk ke RSUD Cililin. <br /> <br />Baca Juga ICW Desak MBG Dihentikan dan Dievaluasi Total, Sebut Keterlibatan Kemhan Keliru di https://www.kompas.tv/nasional/619111/icw-desak-mbg-dihentikan-dan-dievaluasi-total-sebut-keterlibatan-kemhan-keliru <br /> <br />#mbg #keracunanmbg #karacunan #klb #bandungbarat <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/619184/bupati-bandung-barat-umumkan-status-klb-usai-393-siswa-keracunan-makan-bergizi-gratis-sapa-pagi
